
Kolaborasi Remaja Masjid dan Sentra Dadap Batik yang Menyenangkan
Batik adalah seni tekstil tradisional yang berasal dari Indonesia, di mana pola atau motif dibuat pada kain menggunakan teknik perintang lilin (pewarnaan tahan lilin). Pada tahun 2009, batik Indonesia diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia, yang menekankan pentingnya batik sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan.
Pada tanggal 19 Januari 2025, Remaja Masjid berkolaborasi dengan pengrajin batik di Dadaprejo yaitu Dadap Batik. Dadap Batik adalah pengrajin batik asal Kota Batu tepatnya di Jl. Mawar Dusun Karangmloko Kelurahan Dadaprejo. Banyak sekali batik yang sudah dibuat oleh Dadap batik ini, baik itu batik cap maupun batik tulis. Tidak hanya orang biasa saja yang memesan batik, namun ada juga dari para instansi pemerintah hingga Walikota Batu saat ini.
Pembuatan batik ternyata tidak semudah yang kita bayangkan, banyak sekali tahapan yang kita lalui dalam pembuatan batik.
pembuatan batik ini ada dua teknik, yaitu batik cap dan batik tulis kata Bapak Imam selaku owner dari Dadap batik. Batik yang dibuat oleh segenap anggota remas ini adalah perpaduan dua teknik antara batik cap dan batik tulis. Setelah membuat batik cap, kami tinggal mengembangkan batik cap tersebut sesuai imajinasi dengan menggambar menggunakan canting.
Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan dapat menambah ilmu dan pengetahuan segenap anggota remas. Kolaborasi antara remaja masjid dan sentra dadap batik ini semoga dapat terus berlanjut dan dapat menghasilkan para pembatik yang kreatif dan inovatif dari kalangan remaja masjid shirotul Jannah ini.
Senangnya Membatik, Senang Pakai Batik.